-->

atas

    Tampilkan postingan dengan label YHV. Tampilkan semua postingan
    Tampilkan postingan dengan label YHV. Tampilkan semua postingan

    Kamis, 16 November 2017

    Taura Syndrome Virus (TSV)

    Nama lain: Red Tail Disease [1]

    Etiologi/ penyebabpicornavirus berbentuk icosahedron dengan diameter 30-32 nm. Merupakan RNA virus ssRNA [1]. Virus tidak beramplop ini diklasifikasikan dalam family Dicistroviridae [2]. Virus ini mampu bermutasi dan berkaitan dengan virus lainnya [4]. Virus ini bereplikasi di sitoplasma sel [6].

    Hospes Udang vaname pada berbagai stadia, pada stadium juvenil (0.05 -0.5 gram) menyerang pada 2-4 minggu pemelihataan di tambak [1]. Virus ini paling infektif pada P. vannamei, P. setiferus, P. schmitti. Udang  lain P. aztecus, P. duorarum, P. monodon, P. japonicus, P.  chinensis terinfeksi secara eksperimen, penyakit berkembang dan menjadi karier, namun menunjukkan beberapa resistensi [4]. L. stylirostris resisten terhadap penyakit ini dan dapat menjadi karier asimtomatik [5].
    Stadium infektifVirus TSV cenderung menginfeksi udang juvenil dalam  rentang 2-4 minggu  penebaran di tambak atau kolam (berat  0,1 – 0,5 gr) dan terjadi secara meluas selama periode siklus molting tunggal [4]. Penemuan terkini menunjukkan bahwa Taura Syndrom Virus juga menyerang indukan dengan melanisasi yang cukup parah. TSV belum ditemukan pada nauplii melalui postlarva awal P. Vannamei [8].