-->

atas

    Monday, 10 February 2025

    Infeksi Mycobacterium pada udang

    Nama lain:  Shrimp tuberculosis [6]

    Etiologi/ penyebab: Mycobacterium sp. [1], Mycobacterium marinum [2], M. peregrium. Bakteri gram positif , tahan asam [3]. Dua kasus mycobacterium kutaneus oleh M. marinum dan M. kansasii dilaporkan pada manusia yang berkontak dengan udang [7,8].

    Hospes : L. Vannamei [1],

    Stadium rentan : dewasa [4]. Juvenil – subadult mungkin terinfeksi. Infeksi pada larva kurang diketahui [1,4]

    Thursday, 30 January 2025

    Harmful Alga Blooms (HABs) di perairan

    Nama lain:  Blooming Alga/ Red Tide/ Brown Tide

    Etiologi/ penyebab:
        Harmful Alga Blooms (HABs) atau Blooming Alga  disebabkan oleh peningkatan jumlah fitoplankton pada perairan tawar, payau, dan laut. Fitoplankton berbahaya yang terlibat dalam blooming alga diantaranya adalah diatom, dinoflagellata, cyanobacteria, dan alga hijau. Cyanobacteria, diatom, dinoflagellata dapat menghasilkan cyanotoxin. Cyanobacteria merupakan alga yang bersifat bentik atau pelagis. Cyanobacteria ada yang berbentuk unikoloni pembelahan biner, uni koloni dengan berbagai pembelahan, koloni multiseluler, sel bervariasi, dan bercabang. Koloni cyanobacteria cukup besar terlihat secara kasat mata di permukaan air. Cyanobacteria tumbuh paling optimal pada suhu 25-35oC. Terdapat 46 spesies berdampak negatif terhadap vertebrata. Cyanobacteria yang umum menghasilkan toksin dan mengganggu perairan tawar antara lain are Microcystis spp., Cylindrospermopsis, raciborskii, Planktothrix (syn. Oscillatoria) rubescens, Synechococcuss, Anabaena spp., some Oscillatoria spp. etc. Anabaena, Aphanizomenon, Oscillatoria, dan Microcystis.

    Thursday, 23 January 2025

    Morilyan virus (MoV) pada udang


    Nama lain:  -

    Etiologi/ penyebab
    Mourilyan virus (MoV) dari Bunyavirus. Virus berbentuk ovoid, beramplop, berdiameter 85-100nm, bereplikasi di sitoplasma [1]. Infeksi dari MoV seringkali berbarengan dengan infeksi dari GAV (Gill Associated Virus) pada kasus mid crop mortality syndrom (MCMS) udang windu. Namun demikian, dari studi membuktikan bahwa MCMS disebabkan oleh GAV dan bukan MoV. Udang windu juga dinilai mampu bertahan pada infeksi berat MoV dan kematian udang lebih disebabkan oleh infeksi GAV [3].  Pada studi yang dilakukan menggunakan P. Japonicus, diketahui bahwa kematian oleh infeksi MoV dimulai pada hari ke 4-6  dengan tingkat kelangsungan hidup hingga hari ke 56 adalah 11% [5].

    Thursday, 16 January 2025

    Ablasi dan dampaknya pada udang

    Seiring dengan meningkatnya budidaya udang, panti benih harus mampu menyediakan benur sesuai dengan permintaan. Hal ini tidaklah mudah sebab pada proses pembenihan udang terdapat tantangan dalam mematangkan gonad udang. Diketahui, induk udang  membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mencapai kematangan gonad secara alami. Untuk mengatasi hal tersebut, salah satu metode yang umum digunakan adalah ablasi.

    Ablasi memiliki tujuan untuk mempercepat pematangan gonad betina.dengan cara menghilangkan atau menghancurkan organ X – kelenjar sinus kompleks yang ditemukan di tangkai mata. Organ X berfungsi untuk mengendalikan fisiologis udang dengan gonad inhibiting hormone (GIH). Hormon ini dihasilkan oleh sel sekretori organ X dan disalurkan ke kelenjar sinus untuk disimpan maupun dilepaskan. Dengan hilangnya organ X, sumber dari GIH akan hilang dan proses maturasi menjadi lebih cepat dimana kerja organ Y sebagai penghasil Gonad Stimulating Hormone (GSH) menjadi tidak terhambat.

    Monday, 6 January 2025

    Pentingya nursery pond dalam budidaya udang

    Pada pemeliharaan udang di Indonesia, umumnya benur yang dibeli langsung dipersiapkan untuk ditebar di lokasi pembesaran. Namun demikian, di beberapa Lokasi bahkan di luar negeri, benur yang datang tidak langsung masuk di tambak pembesaran, namun ditempatkan di suatu wadah yang disebut dengan nursery pond. Nursery pond merupakan suatu tambak sementara dimana post larva udang akan dipelihara sebelum ditebar pada tambak pembesaran. Pemeliharaan udang dengan menggunakan nursery pond memiliki beberapa tujuan diantaranya: