![]() |
Red tide (Photo by Miriam Godfrey) |
Apakah red tide itu?
Red tide atau aur pasang merah adalah suatu fenomena dimana air laut berubah menjadi warna biru, merah, coklat, kuning, hijau, yang diakibatkan oleh ledakan populasi fitoplankton (blooming alga). Meskipun ada berbagai macam warna alga, namun red tide sudah menjadi istilah umum yang digunakan pada blooming alga. Red tide seringkali disebut juga dengan Harmful alga blooms (HABs)
Kapankah red tide itu terjadi?
Red tide biasanya terjadi ketika cuaca mendung selama 3-7 hari, lalu turun hujan. Kemudian terjadi up welling disertai sinar matahari yang cerah
Dimana saja red tide dapat terjadi?
Di tambak, red tide biasanya terjadi pada titik-titik tertentu. Sementara di laut, red tide terjadi di Kawasan tertentu yang tertutup dan tenang seperti teluk, pesisir dan muara, Kawasan dengan aktifitas pelabuhan dan banyak unsur hara atau buangan yang masuk. Di Indonesia, kasus red tide kerap terjadi di Lampung, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Timur, Makassar, dan Teluk Ambon. Sementara di luar negeri terjadi di Jepang, Australia, Selandia Baru, Fiji, Papua Nugini, Hongkong, India, Brunei Darussalam, Filipina, Thailand, dan beberapa negara lainnya.
Di tambak, red tide biasanya terjadi pada titik-titik tertentu. Sementara di laut, red tide terjadi di Kawasan tertentu yang tertutup dan tenang seperti teluk, pesisir dan muara, Kawasan dengan aktifitas pelabuhan dan banyak unsur hara atau buangan yang masuk. Di Indonesia, kasus red tide kerap terjadi di Lampung, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Timur, Makassar, dan Teluk Ambon. Sementara di luar negeri terjadi di Jepang, Australia, Selandia Baru, Fiji, Papua Nugini, Hongkong, India, Brunei Darussalam, Filipina, Thailand, dan beberapa negara lainnya.